Berandapublik.com – Polres Mukomuko melakukan patroli di jalur yang kerap dijadikan Balap Liar (Bali).
Mengantisipasi balap liar yang dapat membahayakan semua pihak, Satlantas Polres Mukomuko terus melakukan tindakan preventif. Salah satunya adalah kegiatan Patroli yang dilakukan di jalan mangga, Desa Rawa Mulya (SP7) Kecamatan XIV Koto.
Pelaksanaan patroli ini dipimpin langsung oleh KBO Lantas Polres Mukomuko, IPDA Selamat. Kamis. (16/01/25)Sore.
Kegiatan yang melibatkan seluruh personel Satuan Lalu Lintas Polres Mukomuko tersebut berhasil mengamankan 12 kendaraan bermotor beserta pemiliknya yang ikut terlibat dalam balap liar.
Kapolres Mukomuko AKBP Yana Supriatna, SIK, M. Si melalui Kasat Lantas AKP Rully Zuldh Fermana, SIK. M. Si didampingi KBO Lantas IPDA Selamat, membenarkan mengamankan 12 unit kenderaan bermotor dan 11 pengendaranya yang terjaring patroli tersebut.
“Benar, Satuan Lalu Lintas Polres Mukomuko berhasil menertibkan dan mengamankan 11 orang remaja. 12 unit kendaraan bermotor yang terlibat aksi balap liar,”Terang AKP Rully Zuldh Fermana, SIK. M. Si.
Ditambahkan Rully, para pelaku balap liar beraksi sekitar pukul 17.00 WIB hingga pukul 18. 20 WIB dan nekat memberhentikan kendaraan yang ingin melintas demi melakukan aksinya.
“Adanya balap liar ini sangat mengganggu dan membahayakan pengguna jalan maupun pelaku balap liar itu sendiri. Mirisnya, para pelaku rata-rata masih berstatus pelajar. Kemudian mereka juga nekat memberhentikan kendaraan yang akan melintas untuk dapat melakukan aksinya,” tambah Rully.
Mengingat kebanyakan pelaku berasal dari kalangan remaja dan pelajar, Kasatlantas menghimbau kepada orang tua untuk selalu mengawasi anak anaknya dengan ketat untuk tidak terlibat aksi balap liar.
“Kita juga terus melakukan sosialisasi bahwa selain merugikan pelaku balap liar sendiri juga bisa membahayakan nyawa pengendara yang lainnya. serta kami menghimbau kepada orang tua dan keluarga untuk selalu mengawasi anaknya agar tidak terlibat aksi balap liar. Bagi pelaku balap liar yang telah dilakukan pembinaan sudah diserahkan kepada orang tuanya masing-masing,” tutup Kasat Lantas. (mnr)
