Berandapublik.com – Jalan menuju Simbur Naik – Kuala Simbur – Teluk Kijing dikeluhkan warga.
Jalan ini sudah masuk kategori hancur dan susah dilewati mobil maupun pengendara motor.
Dari informasi yang dihimpun redaksi berandapublik.com, hampir tiap hari mobil terpuruk dan mengakibatkan macet.
Jalan tersebut merupakan akses keluar masuk warga di 3 desa menuju kabupaten kota maupun menuju Jambi. Sebagai urat nadi perekonomian warga, dan termasuk jalan kabupaten.
Dari hasil pantauan awak media berandapublik.com di lokasi, jalan tersebut memang sudah rusak parah dan sangat mengganggu pengguna jalan. Menghambat keluarnya hasil kebun warga. Tidak ubahnya bak kubangan kerbau. Kamis, (4/5/23).
Salah satu penguna jalan saat dikonfirmasi awak media ini yang enggan namanya ditulis, yang berprofesi sebagai Supir Travel Simbur Naik – Jambi mengatakan, rusaknya jalan tersebut sangat mengganggu perjalanan. Dan ia mengakui jalan itu berlumpur dan seperti kubangan Kerbau.
” Ya sangat menggangu perjalanan kita, lubang dalam dan lumpur. seperti kubangan kerbau,” katanya.
Ia meminta dinas terkait dapat memperhatikan jalan ini.
Hal senada disampaikan supir armada pengangkut sawit, warga Simbur Naik yang juga enggan namanya disebut. Ia juga berharap dinas terkait dapat perhatian perbaikan jalan ini.
Ia membeberkan, perbaikan
jalan ini sebelumnya dengan cara gotong royong yang melibatkan pihak desa, supir dan masyarakat setempat.
” perbaikan jalan selama ini kita gotong royong, dari pihak desa juga membantu. Ini urat nadi kita, akses keluar masuk hasil kebun warga.” Katanya.(arf)
